Cerpen Ketika Muslimah Jatuh Cinta

   Menulis, salah satu kegiatan yang aku suka. Meskipun sangat sulit,awalnya. Entah itu yang belum punya ide, pokok tulisan, maupun kata-kata tak bisa ku rangkai. Entahlah,.
.
.
.
     Di sini,sekarang, aku berperan sebagai remaja, anak gaul biasa memanggilnya ABG ( Anak Baru G ede). Menurutku tak pantas sih dipanggil ABG umurku saja sudah 16 tahun kira-kira 9 sampai 10 bulan lagi KTP sudah tersimpan di wallet ku. Hehehe..
.
.
Suatu hari.......
.
.
.
         Tok tok tok, hentak kakiku yang bersapaan dengan tangga kayu di ruang keluarga.
      Terlihat seorang laki-laki dengan koran hariannya sedang menikmati robusta di balik shofa biru cantik. Beliau adalah seorang yang biasa ku panggil Abi.
"Bi," sapaanya manjaku kepadanya
"Iya, nduk. Sudah pulang? Gimana sekolahnya?" Tanya Abi selalu seketika ku kembali pulng.
"Alhamdulillah, baik bi"
      Umi, datang dari dapur membawa pisang goreng yang sangatt spesia. Umbb.. yamiy. Cocok sekali untuk menemani hujan dihalaman bumi.
"Umi denger kamu lagi deket sama cowok ya nduk?" Tanya umi mengejutkanku.
"Deket gimna maksud umi?"
"Ya layaknya seorang remaja" jawaban umi yang membuatku geli. Hehee.
"Pacaran maksud umi? Sama siapa mi?" Tanyaku samabil lucu
"Farhan, tuh tetangga komplek" jawab umi menyelidik
" Hahaha, ah umi bisa aja ga lah. Umi Fara kan masih kecil, apalagi Farhan dia kan sahabatku mi.."
"Nduk, Islam itu tak melarang umatnya jatuh cinta. Bahkan Nabi SAW juga jatuh cinta pada Khadijah, Ali bin Abi Tholib jatih cinta pada Fatimah Azzahra putri Nabi SAW, Cinta itu tidak dosa nduk. Cinta itu fitra. Cinta pasti ada di dalam hati setiap manusia, apalagi seorang remaja. Waktu-waktu yang sangat rawan saat berurusan dengan cinta."
Ku dengarkan umi berbicara....
"..apalagi kamu seorang remaja muslimah harus bisa menjaga cinta yang kamu miliki, Abi yakin pasti kamu juga sedang merasaknnya kan?"
.. tak kujawab, hanya senyum kecikl yang  nampak...
" ketika muslimah jatuh cinta kepada yang bukan mahromnya  ia akan tertunduk diam. Karena ia tau bahwah Allah SWT sedang menguji keimanannya. Ia tak akan pernah mengumbar cintanya apalagi sampai laki-laki itu tau klo ia mencintainya, hanya dirinya dan Allahlah yang boleh mengetahuinya. Seorang muslimah yang jatuh cinta pasti ia akan menjauh dari orang yang ia anggap itu cinta, ia takut jika kedekatannya akan berbuah maksiat. Ia yakin jika berjodoh pasti Allah akan mempertemukannya sadasyat apaun cobaan yang mereka lalui. Muslimah yang sedang jatuh cinta akan senantiasa bercermin. Bercermin dengan cermin kepribadian sudah pantaskah ia untuk dirinya, maka ia pun memperbaiki diri,karen laki-laki yang baik hanya untuk wanita yang baik.. dan ketika seorang muslimah jatuh cinta ia akan berdoa memohon yang terbaik untuk keduanya. Nduk semoga kamu paham apa yang Umi katakan"..
" Iya mi, insyaallah Fara paham maksud Umi, udah mau magrib ni mi Fara mandi dulu ya.. ".
Ku bangunkan tubuhku dari shofa biru cantik dan ku gerakkkan menuju kamar pojok ruangangan ini.
.
.. Allahu Akbar Allahu Akbar..

.......................................THE END...
Semoga bermanfaat ya ukhti, jangan lupa kritik,dan sarannya.. supaya ane bisa nulis lebih baik lagi. :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sajak Rindu (#30DWC KE 14)

Perihal Sebuah Perasaan

Untuk hari ini