SANTRI PEREMPUAN; SETEGAR HAJAR DAN SETEGUH RABIAH ADAWIYYAH*
*SANTRI PEREMPUAN; SETEGAR HAJAR DAN SETEGUH RABIAH ADAWIYYAH* _Wejangan Masyayikh ketika Haflah Pondok Putri Hidayatul Mubtadiaat Lirboyo Kediri_ _Hormati perempuan, dan bahagian mereka_ Perempuan, kalau dididik sejak kecil, sehingga saat ia tumbuh dewasa menjadi shalihah, dia akan menjadi jembatan bagi orangtuanya menuju surga. Saat ia menikah, ia menjadi harapan bagi suaminya untuk menyempurnakan agamanya. Karena tanpa menikah, agama seorang lelaki masih separuh. Saat ia hamil kemudian melahirkan, saat itu juga Allah memberikan hadiah istimewa. Surga dengan berbagai kemewahannya diletakkan di bawah kakinya. *Al jannatu tahta aqdaamil ummahaat*--(Syurga berada di bawah telapak kaki/ridho IBU). Sunggu istimewa kalian, Kecil jadi jembatan menuju surga, menikah menjadi penyempurna agama, dan saat mempunyai anak, surga di bawah telapak kakinya. Maka, jangan sembarangan dengan perempuan. Kalau perempuannya (baik), yang lain akan ikut baik. Kalau tidak baik, yang lain juga ikut...